SIMALUNGUN, armadanews. id | Taman Halilian Serbalawan Kecamatan Dolok Batunanggar tidak terawat. Sementara pembangunan taman tersebut bersumber dari dana CSR PTPN. IV sekitar pada tahun 2006 untuk taman bermain dan bacaan bagi masyarakat Kecamatan Dolok Batunanggar.
Hal itu dikatakan salah seorang warga serbalawan kepada media Kamis (24/12/2020). Menurutnya setelah pembangunan taman halilian tersebut selesai, pihak Pemkab Simalungun melalui Camat Dolok Batunanggar dibangun kios di sekeliling taman.
Anehnya, pemilik kios diduga menyalahi aturan karena mereka melakukan penambahan bangunan kedalam taman sehingga taman itu tidak teratur.Sedang taman tersebut terlihat semak diduga tidak terawat.kata warga yang tidak mau namanya disebutkan.
Adanya keberadaan sejumlah penambahan bangunan didalam Taman Halilian Serbalawan, pihak Kecamatan Dolok Batunanggar sudah berulang kali menyurati dan peringati para pemilik kios agar membongkarnya. “Agar taman itu akan dikelola kembali dengan rapi,” ucap Camat Dolok Batunanggar Susilo. SH saat dikonfiasi Kamis (24/12/2020) di kantornya.
Camat Dolok Batunanggar, Susilo. SH akan menindak lanjuti ke Pemkab Simalungun melalui Satpol PP (Polisi Pamong Praja) agar menindak para pemilik bangunan-bangunan yang telah menambah bangunan itu kebelakang sehingga sampai kedalam taman. “Dalam penertiban tersebut kami sudah memberikan teguran secara bertahap,ujarnya,” (Oji)
