SIANTAR, ArmadaNews.id. Angin kencang yang disertai hujan deras, membuat sebuah Pohon mahoni berukuran cukup besar mendadak tumbang, Minggu (14/06/2020) malam sekira pukul 22.30 WIB. Pohon yang diperkirakan sudah tua, berada di depan Sutan Indo, Jalan Medan Km 4,5, Kelurahan Nagapita, Kecamatan Siantar Martoba itu mencapai tinggi hampir 10 meter.
Dari pengakuan warga setempat, Riris (28). Pohon tersebut tumbang lantaran tertiup angin kencang, saat hujan deras turun membasahi Kota Siantar. “Tadi memang hujan, anginpun juga kencang. Tiba-tiba, pohon Mahoni itu langsung tumbang. Sempat juga kami kaget kami , karena suara jatuhnya lumayan keras,” katanya.
Beruntung, pohon itu tidak sampai menelan korban dan menimpa ke rumah warga. Sedangkan kabel listrik, jatuh ke tanah setelah tertimpa ranting pohon yang membuat warga merasa was was. “Sempat tadi kami mau stop di situ karna hujan deras juga anginya kencang, Jadi hanya berteduh didepan teras rumah warga ini, lagian tidak ada korban,” ucap salah seorang pengendara yang melintas di lokasi.
Sampai saat ini, jalan masih macet sampai 1 km, berhubung batang pohon menutup ke aspal jalan. Bahkan, warga sekitar belum mengavakuasi pohon karena merasa takut. “Enggak berani kami bang nanti kena strum pulak kami, abang tengok itu kabel ke tanah setelah tertimpa pohon. Lagian batang pohonnya itu besar bang, mana sanggup kalau tidak di cincang dulu,” kata warga sekitar.
Sementara, pihak BPBD yang dikabarkan warga sekitar sedang dalam menuju ke lokasi. “Sudah kita telepon, katanya masih dijalan mau kemari, ngevakuasi pohon ini,” tambah warga. Tak berapa lama, Tim BPBD Kota Siantar tiba di lokasi.
Selanjutnya, mereka tampak mengevakuasi pohon dengan cara memotong batang dan ranting agar mudah di angkut ke pinggir jalan. “Tadi malam anggota kita basah-basahan mencincang batang pohon agak rumit juga karena hujan nya lebat juga kan, terus kita pinggirkan. Memang macet gara-gara tumbangnya ditengah jln aspal jalan,” kata Daniel Siregar selaku Plt Kepala BPBD Siantar, Senin (15/06/2020) sekira pukul 08.30 WIB. Daniel juga mengatakan, pihaknya dalam mengevakuasi, bekerja sama dengan petugas PLN untuk mengecek listrik jalan yang tertimpa pohon. (Rh)
Discussion about this post