SIANTAR, ArmadaNews.id – Jasad bocah yang ditemukan di Sungai Bah Bolon itu bernama Arjuna Sauki Alyudha (6), warga Jalan Bantuan, Kelurahan Setia Negara, Kota Pematangsiantar.
Jasad Arjuna Sauki Alyudha pun disholatkan di Masjid As-Syafaat Jalan Viyata Yudha, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar untuk dimakamkan di TPU Jalan Bangau, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Minggu (02/08/2020).

Salah seorang keluarga korban, Tata mengatakan, keluarga menyakini jasad bocah laki-laki yang ditemukan di Sungai Bah Bolon itu merupakan Arjuna Sauki Alyudha.
“Ada tanda-tanda di lutut Sauki. Itu yang membuat keluarga yakin,” kata Tata yang merupakan Paman korban.
Pengakuan Tata lagi, bahwa Jasad Sauki yang ditemukan masih memiliki kepala namun masuk ke dalam, sehingga tidak terlihat. Namun kedua kaki dan satu tangan kiri korban hilang.
“Sudah iklas bang dan juga sudah lega bang, tujuh hari juga pencariannya dan tak sia-sia bang,”‘ tutur Tata lagi.
Dikatakan Tata, sebelum ditemukan, pihak keluarga tidak memiliki firasat apapun. “Tapi keluarga berkeyakinan jasad Sauki pasti ditemukan, makanya terus dilakukan pencarian,” katanya.
Informasi dihimpun, kronologi penemuan jasad Sauki awalnya ditemukan oleh seorang warga bernama Samiun, yang berprofesi sebagai pencari batu di sungai.
Ketika hendak melintas, Samiun melihat kaki seorang anak-anak yang sangkut di ranting pepehonan. Spontan Samiun pun langsung memanggil warga dan mencari bantuan ke Polsek Perdagangan.
Berita sebelumnya, lagi ssyik bermain air hujan dengan teman-temannya, Sauki (6) terpeleset dan jatuh keparit yang berada di samping Masjid As-Syafaat Jalan Viyata Yudha, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar, Minggu (26/07/2020) sekira pukul 16.30 wib.
Informasi dihimpun dari warga, awalnya Sauki dan teman-temannya menikmati bermain air hujan. Namun kurang hati-hati, Sauki justru terpeleset dan jatuh kedalam parit yang arusnya sangat deras.
Terkejut melihat Sauki tejatuh, teman-temannya mencoba memberikan pertolongan, namun tubuh Sauki langsung hilang terbawa arus parit yang deras tersebut.
Teman-teman Sauki pun lantas berlari memanggil warga dan orangtuanya memberitahukan bahwa Sauki terjatuh ke parit dan hanyut dibawa arus. Mendapat kabar adanya anak hanyut, wargapun beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Namun usaha keras pencarian warga tersebut tidak membuahkan hasil. (Riz/Oji)
Discussion about this post