SIMALUNGUN, ArmadaNews.id – Supianto (55) pensiunan PKS. PTPN. IV. Dolok Ilir yang meninggal akibat terpapar covid-19 Rabu (26/08/2020) sekitar pukul. 06.00 wib di RS. Pabatu Tebing Tinggi dimakamkan berdampingan dengan istrinya, Lisnawaty.
Seperti diketahui, dua warga Nagori Dolok Ilir I, Komplek Perumahan Karyawan PTPN. IV. Dolok Ilir Kecamatan Dolok Batunanggar meninggal akibat terkonfirmasi Covid-19. Yakni, Lisnawaty (51) karyawan PKS. PTPN. IV. Dolok Ilir meninggal Senin (24/08/2020) di RS. Pabatu dan suaminya, Supianto.

Almarhum Supianto (55) dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Pasir Nagori Dolok Ilir 1, Kecamatan Dolok Batunanggar, sekitar pukul. 11.30 wib dengan protokoler kesehatan Covid 19.
Informasi diterima di lapangan, kronologis pasien Supianto, Rabu tanggal 19 Agustus 2020 sekitar pukul 14.00 wib mengalami demam tinggi dan muntah-muntah di kediamannya. Kemudian pasien di bawa ke RS. Laras guna perawatan serta opname di RS. Laras. Selanjutnya pada Jumat (21/08/2020) sekitar pukul 15.00 wib dilakukan Tes Swab di RS. Laras.
Tepatnya, Minggu tanggal 23 Agustus 2020 sekitar pukul 09.30 wib, pasien Covid-19 Almarhum Supianto di rujuk ke RS. Pabatu dikarenakan dari hasil Swab PHC Pelindo Medan, Sabtu (23/08/2020) pukul 22.00 wib pasien dinyatakan Positif Covid -19.
Kepala Puskesmas Serbalawan dr. Sri Mardiana saat dikonfirmasi mengatakan, dari pihak kesehatan menerima hasil Swab dari Pelindo Medan hasilnya positif. “Kita juga akan berkordinasi dengan pihak perusahaan untuk mengambil langkah berikutnya untuk antisipasi di tengah masyarakat, khususnya perumahan Dolok Ilir,” ujarnya.
Pantauan wartawan Armadanews. id, pemakaman Supianto berdampingan dengan istrinya Almarhum Lisnawaty.
Hadir acara pemakaman pasien Covid-19 di hadiri oleh Camat Dolok Bapak Susilo SH, Danramil 05 Serbalawan yang diwakilkan Serda Siriaji, Kapolsek Serbalawan Yang DiWakili Oleh Waka Polsek Serbalawan IPTU S.Tamlubolon, Kepala Puskesmas Serbalawan dr.Sri Mardiani, Pangulu Nagori Dolok Ilir I Judiman dan Pihak Keluarga dan Masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun, dr Lydia Saragih yang dikonfirmasi via seluler, Rabu (26/08/2020) sekira pukul 09.00 wib, membenarkan hal tersebut. “Iya benar, Pasien meninggal di rumah sakit Pabatu, Tebing Tinggi,” kata dr Lydia sembari membenarkan pasien meninggal terkonfirmasi covid-19. (oji)
Discussion about this post