SIMALUNGUN, Armadanews.id | Sudah tiga bulan pegawai Satuan Polisip Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Simalungun bekerja secara sukarela. Pasalnya, hingga saat ini upah (honor,red) yang mestinya mereka terima per bulannya, tak kunjung dibayarkan oleh bendahara Satpol PP Simalungun.
Hal itu disampaikan salah seorang Honorer Satpol PP Kabupaten Simalungun berinisial RS, Rabu (07/10/2020) sekira jam 10.00 wib. Kepada Armadanews.i, RS mengatakan dirinya sudah memasuki hitungan empat bulan tidak gajian, sementara kewajiban tiap hari haruslah dijalankan.
“Saya tidak tahu apa penyebabnya. Dari dulu honorer kami ini selalu terlambat, dibandingkan dengan honorer dinas lainnya. Padahal kaminya, garda terdepan dalam hal pengamanan di Pemkab Simalungun ini,” sebutnya.
Ditambahkannya lagi, akibat keterlambatan honorer tersebut, akan sangat berpengaruh untuk kelangsungan hidup keluarganya. “Bagaimana kami mau semangat kerja, gaji kami saja selalu terlambat dibuat, jika ini terjadi terus menerus maka kelangsungan hidup keluarga saya akan terancam,” bilangnya.
“Oleh karena itu saya memohon kepada bapak Bupati Simalungun agar memperhatikan kami honorer ini,” harapnya.
Diceritakannya, walaupun sudah pernah dikeluh kesahkan kepada pimpinan mereka, mengapa kewajibannya selalu terlambat, namun sedikit pun belum juga diperjuangkan. “Sudah pernah di laporkan lae, hanya inilah jawab mereka semogalah P-APBD cepat siap,” tutupnya.
Discussion about this post