SIMALUNGUN, Armadanews.id | Calon Bupati Kabupaten Simalungun nomor urut 1, Radiapoh Hasiholan Sinaga (RHS), merasa prihatin dengan keluhan masyarakat petani yang demikian sulitnya mendapatkan pupuk subsidi.
Menurut data yang ada, bahwa kuota pupuk subsidi di Kabupaten Simalungun mencapat 1,3 juta ton, dan jika melihat besaran jumlah tersebut, tidak wajar langka pupuk subsidi. Kenapa? Karema jumlah kepala keluarga kelompok tani di Kabupaten Simalungun sekitar 260.000.
“Saya merasa prihatin dengan keluhan tersebut. Jika saya terpilih dan dipercayakan rakyat untuk memimpin Kabupaten Simalungun, maka mafia peredaran pupuk subsidi yang tidak merata ini, akan diputus. Tidak ada alasan, pupuk subsidi tidak sampai ke para petani, apakah melalui kelompok tani (Poktan) atau gabungan kelompok tani (Gapoktan),” kata Radiapoh Sinaga.
Diungkapkan Radiapoh Sinaga, untuk menyikapi kondisi tersebut, sudah disiapkan satu program yakni kartu SiKerja. Kartu tersebut, sebagai media untuk mempercepat proses kerja si seluruh sektor peningkatan perekonomian, pendapatan asli daerah, maupun hasil pertanian serta usaha mikro kecil menengah, yang tujuannya mensejahterakan rakyat Kabupaten Simalungun.
“Kartu SiKerja ini, menjadi media yang berkekuatan untuk meniadakan peranan mafia dalam pendistribuan apapun yang berkaitan dengan bahan pendukung peningkatan produksi hasil bumi di Kabupaten Simalungun,” kata Radiapoh Sinaga.
Discussion about this post