SIMALUNGUN, Armadanews.id | Sikap ketidak netralan yang berdampak kecurangan yang diperbuat pihak birokrasi kabupaten Simalungun semakin membuat ‘geram’ majelis pimpinan cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Simalungun.
Banyaknya laporan dan pengaduan yang telah dilayangkan ke badan pengawas pemilihan umum (Bawaslu), Kejaksaan, Komisi aparatur sipil negara (KASN), terkait ketidak netralan ASN menjadi bukti kuat bahwa nilai demokrasi telah tercoreng di bumi Habonaron do Bona tersebut.
Satu persatu, mulai dari JR. Saragih selaku kepala daerah, Mixnon Andreas Simamora, ASN paling wahid hingga kepala dinas dan Pangulu pun tidak luput dari pengaduan itu.
Belum lama ini JR. Saragih dilaporkan terkait postingan seseorang, dimana pada postingan itu JR yang saat ini masih menjabat Bupati Simalungun berpose dengan menunjukkan empat jari sesuai dengan no urut kakak kandungnya, pasangan calon Bupati dan Wakil bupati (Paslon no 4).
Dari semua bukti ketidaknetralan dan kecurangan ASN serta perangkat pemerintah kabupaten Simalungun membuat PP Simalungun tetap komitmen untuk mencegah dan memberantas hal tersebut.
“Kami tidak pandang buluh dalam hal ini, seluruh kader PP Simalungun mulai dari MPC hingga anak ranting saat ini tengah bergerak melakukan pemantauan dan pengawasan,” ujar Marat Napitu wakil ketua PP Simalungun.
Discussion about this post