SIMALUNGUN, ARMADANEWS.ID – Wakil Bupati Simalungun H. Zonny Waldi, S.Sos, MM, menghadiri sosialisasi Peraturan Daerah yang dilaksanakan oleh Dra Hj Hidayah Herlina Gusti selaku Anggota DPRD Provinsi Sumut Dari Fraksi PKS.
Sosialisasi dilaksanakan di Nagori Silampuyang Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Jumat, (12/05/23).
Selain Dra Hj Hidayah Herlina Gusti, turut hadir dalam acara tersebut Ketua DPD PKS Kabupaten Simalungun Ustad Jumali, Anggota DPRD Simalungun Usmayanto, Pangulu Silampuyang dan Pematang Silampuyang, tokoh masyarakat Khairuddin Harahap dan ratusan warga dari dua Nagori Silampuyang dan Pematang Silampuyang.
Acara Sosper diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan doa oleh Ustad Usmayanto yang dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars PKS.
Kata sambutan dari mewakili pemerintah setempat disampaikan menyampaikan ucapan selamat datang kepada Dra.Hj Hidayah Herlina Gusti Dan Wakil Bupati Simalungun H.Zonny Waldi, S.Sos.MM.
Pada kesempatan itu, l Pangulu juga memohon agar ibu anggota DPRD dan Wakil Bupati Simalungun memperhatikan dua nagori di wilayah tersebut. “Terutama Jalan, dimana Jalan kami merupakan jalan alternatif antara Kecamatan Tanah Jawa menuju Simpang Dua,” sebutnya.
Dra. Hj Hidayah Herlina Gusti dalam kata sambutan mengucapkan ribuan terima kasih atas sambutan yang ramah tamah dari masyarakat Nagori Silampuyang dan Pematang Silampuyang.
Selain menjelaskan terkait sosialisasi Ranperda tentang Ketentraman Masyarkat dan Ketertiban Umum, ia juga menjelaskan bahwasanya Fraksi PKS di DPRD Provinsi telah berjuang. “Alhamdulillah, untuk Kabupaten Simalungun Mendapat Bantuan untuk Infrastruktur Jalan Provinsi sebesar Rp.220 miliar, yang dikerjakan di tahun 2022/2023. Dan kalau memang ada jalan yg memang Diminta sama pangulu bisa kita ajukan di R APBD Provinsi,” sebutnya.
Sementara Wakil Bupati Simalungun dalam sambutannya menyampaikan mudah mudahan dengan terlaksananya sosialisasi Ranperda ini bisa tercipta nya ketentraman masyarakat di nagori tersebut khususnya dan umumnya di Kabupaten Simalungun.
Partai PKS Merupakan salah satu Pengusung pasangan RHS-ZW dalam Pilkada Simalungun Tahun 2020.
H.Zonny Waldi juga menjelaskan di Kabupaten Simalungun panjang jalan yang rusak sepanjang 1840 Km.
“Berhubung dengan anggaran yang tidak memadai maka dalam pembangunannya kita bagi , ada Skala P1 dan ada juga skala super Prioritas yang merupakan jalan yang amat parah. Jadi untuk jalan di nagori ini kita akan tindak lanjuti,” imbuhnya.
Selain masalah infrastruktur, Wakil Bupati juga menanyakan kepada ratusan warga apakah sudah punya BPJS, banyak warga yang menjawab belum. Dalam hal ini wakil Bupati menyarankan agar mengurus BPJS, karena ini sangat penting.
“Karena datangnya sakit tidak kulonuwon, jadi untuk dipersiapkan, buat yang mampu silakan urus yang mandiri, buat yang gak mampu silakan urus yg PBI urus kepada pangulu setempat,” katanya.
Dalam kesempatan kali ini, Wakil Bupati Simalungun juga menyinggung masalah bantuan sosial PKH ataupun dari DTKS. “Jangan yang punya rumah cantik , emas di jari dan lengan dia enak mengambil bantuan dari Kantor Pos. Sementara yang cari lidi masih goes sepeda tidak dapat,” katanya dan disambut warga dengan mengatakan “betul pak,”.
Kepada Pangulu Dan Gamot dikatakan wakil bupati agar jangan mengatakan data turun nya dari atas, namun yang ada data itu dari bawah keatas. Jangan bilang data tidak bisa diubah. Sontak Pangulu Dan Gamot angkat tangan dan mengatakan tidak bisa data diubah.
“Ini kita lagi gencar gencar nya pendataan lewat Dinas Sosial. Visi Misi RHS-ZW Rakyat Harus Sejahtera, maka Dari itu Kita pemimpin harus jujur, tegakkan kebenaran agar tercipta keadilan,” katanya.
Dalam kesempatan kali ini juga Wakil Bupati memberi pertanyaan sindiran buat para peserta Sosper. “Apa bedanya pileg sama pil KB,”.
Salah seorang peserta menjawab, kalau pil KB kalau lupa minum jadi, sementara pileg kalau sudah jadi lupa. Sontak peserta sosper menjawab betul. “Tapi tidak buat anggota legislatif dari PKS,” katanya.
Inilah sosok Wakil Bupati Simalungun yang selalu komitmen, merakyat, sederhana. Ini terbukti dengan diajaknya duduk di pentas tapi lebih memilih duduk dengan bersama masyarakat.(Roz)