TAPTENG – Pelaksanaan Operasi Keselamatan Toba 2025 yang digelar selama 14 hari mulai tanggal 10 sd 23 Februari 2025, Hari ke-9 Operasi berlangsung, Polres Tapanuli Tengah telah mengeluarkan sebanyak 85 tilang kepada pelanggar peraturan lalulintas.
Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Wahyu Endrajaya, SIK, M.Si melalui Kasat Lantas AKP Mujiono, S.Pd menyampaikan bahwa hari ke Sembilan Operasi Keselamatan Toba 2025 diwilayah Polres Tapanuli Tengah didominasi pelanggar tidak memakai helm. Rabu (19/7/2024)
Sebanyak 85 Tilang manual dan 223 Teguran lisan diberikan kepada pelanggar undang undang dalam berlalu lintas.
“Dari 2 jenis penindakan tersebut, pelanggar didominasi tidak memakai helm sebanyak 58 pelanggar, tidak memakai seat belt 96 pelanggar, tidak memiliki SIM 39 pelanggar, kendaraan tidak memakai plat (TNKB) 54 pelanggar, Knalpot Brong 5 pelanggar, Berboncengan 3 sebanyak 50 pelanggar, Menggunakan HP saat berkendara 1 pelanggar, Kendaraan Over Load 2 pelanggar dan pengendara tidak sesuai peruntukan sebanyak 3 pelanggar” jelas Kasat Lantas.
Selain penindakan dengan tilang maupun teguran, AKP Mujiono, S.Pd menuturkan bahwa personilnya juga turut memberikan sosialisasi dan penyuluhan kepada pengemudi becak bermotor (Betor), pengemudi kendaraan roda dua dan roda empat agar melengkapi kelengkapan kendaraannya serta menaati peraturan perundang undangan lalu lintas untuk keselamatan berkendaraan
“Kita juga melakukan kegiatan Preemtif seperti penyuluhan tertib berlalu lintas kepada pengendara serta sosialisasi terkait Ops Keselamatan Toba 2025 ini, baik melalui media cetak, media online, dan media sosial” ujar AKP Mujiono.
“Kita berharap, melalui Operasi Keselamatan Toba ini, dapat meningkatkan disiplin pengguna kendaraan agar lebih tertib dan patuh serta menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas” Ucapnya.(JN)
