SIMALUNGUN, ArmadaNews.id – Kondisi jalan penghubung antar desa Tamba Saribu menuju Dusun Sipan tepatnya di Nagori Mardinding, Kecamatan Pamatang Silimahuta, Kabupaten Simalungun sudah tujuh Tahun bagaikan kubangan kerbau.
Akibat kondisi jalan pertanian tersebut, warga kesulitan memasalkan hasil pertanian karena kondisi jalan rusak parah dan bahkan sulit untuk dilalui. Karena kondisi jalan sudah penuh lumpur.
“Sudah lama jalan ini tidak pernah dibangun. Kira-kira tujuh tahunan gitu lah terakhir saya ingat dibangun,” kata salah seorang warga Aweng Simanjorang, Rabu (05/08/2020).
Keadaan itu menjadi suatu penghalang bagi masyarakat sekitar untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Bagaimana tidak, 99 % warga yang berdomisili berprofesi sebagai petani, kesulitan mengangkut hasil tani mereka untuk dipasarkan.
“Ya, seperti itulah efeknya, harga hasil pertanian kita keseringan di bawah harga rata-rata. Itu karena jalan ini rusak parah,” keluhnya.
Padahal, warga sudah melakukan perbaikan dengan mengali tanah sendiri dan menimbun lobang jalan dengan bergotong-royong demi mengurangi resiko kecelakaan. Namun hal ini tidak bertahan lama sebab jika hujan tanah yang ditimbunkan akan kembali terbawah oleh aliran air hujan.
“Iya, kita berharap kiranya pemerintah kita itu bermurah hati untuk mendahulukan perbaikan jalan ini. Hanya itu yang bisa kita harapkan,” pintanya.
Discussion about this post