BATUBARA, Armadanews.id | Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM, Bane Raja Manalu menyapa masyarakat Desa Karang Baru, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Kamis (25/8/2022).
Bertempat di Aula Desa Karang Baru, Bane Raja Manalu menyalurkan sembako dan mensosialisasikan kekayaan intelektual serta program kerja Kemenkumham.
“Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) baiknya juga punya merek. Dengan adanya merek akan mendapat perlindungan hukum,” ujar Bane Raja Manalu.
Merek akan membuat suatu produk lebih memiliki nilai jual. Selain merek, ada juga pendaftaran Kekayaan Intelektual Komunal atau komunitas.
Lebih lanjut Pendiri Bane Bergerak (BAGAK) ini mengatakan, Kemenkumham juga memiliki program desa sadar hukum. Seperti di Lombok baru disahkan sebanyak 63 desa sadar hukum oleh Menteri Hukum dan HAM.
“Saya merasa sangat senang bisa datang ke desa ini. Kemenkumham salah satu tugasnya adalah menyadarkan masyarakat akan pentingnya paham tentang hukum. Di Kemenkumham juga ada layanan hukum (Yankum). Akses pendampingan hukum. Pemahaman tentang hukum itu perlu,” ujar alumni Universitas Indonesia itu.
Kemudian, di Kemenkumham ada program mengurus paspor masuk desa. Kalau seandainya di desa ingin membuat paspor bisa dilayani. Pelayanannya masuk desa. Karena saat ini perintah Presiden Jokowi yang namanya layanan publik harus dimudahkan.
Discussion about this post